Sigi,Suarautara.com – Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi, menegaskan pentingnya manajemen yang baik dalam mengelola taman-taman yang telah dibangun di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taiganja, seperti Taman Likuifaksi Lolu, Taman Asmaul Husna Binangga, dan Taman Rano Bungi Kabobona, guna memastikan manfaatnya dapat dirasakan secara optimal oleh masyarakat.
“Jika dikelola dengan baik, maka secara otomatis taman-taman ini bisa menjadi kekuatan ekonomi bagi masyarakat sekitar,” ujar Wabup Sigi.
Hal ini disampaikannya saat memimpin rapat koordinasi (Rakor) terkait pengelolaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) dan taman publik di Kabupaten Sigi. Selasa, (11/3/2025).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Wabup Yansen juga menekankan perlunya strategi yang berkelanjutan agar fasilitas tersebut dapat berkembang sebagai destinasi wisata, ruang edukasi, dan area rekreasi yang menarik.
Ia juga menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten Sigi berkomitmen untuk menjadikan ruang-ruang publik ini sebagai bagian dari pembangunan ekonomi berbasis lingkungan yang berdaya guna bagi masyarakat.
“ Dengan pengelolaan yang terstruktur dan partisipasi aktif berbagai pihak, diharapkan taman-taman ini dapat berkembang menjadi ikon kebanggaan Sigi serta memberikan manfaat sosial dan ekonomi yang nyata,” tutupnya.
Rakor dihadiri oleh Asisten II Sekda Kabupaten Sigi, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Pekerjaan Umum (PU), Dinas Pariwisata, Camat Marawola, Sekretaris Camat Biromaru, serta para Kepala Desa dari Kalukubula, Binangga, Lolu, dan Kabobona.
Sumber : Prokopim
Editor : Chandra