DaerahHukum & KriminalKab.BuolPemerintahanSultengTopik Utama

Tepis Isu Tabrak Lari, Ini Klarifikasi Okum Kaban Inspektorat

Buol, SUARAUTARA.COM – Peristiwa kecelakaan lalulintas (Lakalantas) yang menimpa Kepala Inspektorat Buol Inisial Drs.Ariyanto Rioeh  dan dua pemuda diantaranya Sahdan Padjibung dan Moh Putra warga Kelurahan Leok yang dirujuk ke  Rumah Sakit Aluwi Saboe Kota Gorontalo, Sabtu (31/07) sempat viral di media sosial dan pemberitaan media online.

Informasi yang berkembang di media sosial dan pemberitaan media online yang mengatakan Oknum kaban Inspektorat merupakan tersangka tabrak lari yang terjadi tepatnya di kompleks perkantoran Buol tanpa konfirmasi membuat AR mengklarifikasinya.

Kepada suarautara,com Senin (02/08) Ia mengatakan bahwa peristiwa yang dialaminya merupakan kejadian yang tak terduga dan merupakan peringatan dari Allah SWT. dan sebagai manusia biasa, kita tidak bisa menghindari kecelakaan seperti ini.

Saya meminta maaf kepada keluarga korban jika peristiwa ini memberikan luka dan sedi bagi keluarga korban,” kata AR.

Selanjutnya untuk menepis isu bahwa saya melarikan diri dan me jadi tersangka tabrak lari seperti pemberitaan itu tidak benar adayanya, karena adapun pemberitaan yang ada tidak ada konfirmasi kepada dirinya dan terkesan pemberitaan sepihak dan melanggar kode edit jurnalistik.

Saya mengamankan diri dan langsung melaporkan kejadian ini ke Polres Buol pada waktu itu juga.jadi saya bukan lari atau tidak menyerahkan diri,” ungkap AR.

Untuk itu, kata AR saya siap bertanggung jawab dengan kejadian ini, dan saya akan tetap menjalani proses hukum yang ada.

Lebih lanjut AR menceritakan kronologis kejadian karena disangkakan ingin lari setelah terjadi lakalantas itu, Ia menjelaskan, ” setelah terjadi kecelakaan tersebut, saya berhenti hendak untuk  menolong korban, tapi beberapa sopir bentor sudah pada berdatangan dan mendekati saya,  maka saya ambil keputusan untuk menghindari dengan pertimbangan penyelamatan diri dan aset yang saya gunakan untuk langsung mendatangi  Mapolres,” ungkap AR.

Untuk saat ini oknum kepala Inspektorat Buol sementara tetap menjalani proses hukum atas kejadian tersebut dan tetap melayani urusan kantor di Polsek Biau.

Saya meminta maaf sebesar- sebesarnya kepada keluarga korban, sebagai manusia biasa saya siap bertanggung jawab dan akan membantu beban keluarga korban” tutup AR 

 

 

(uchan)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button