SUARAUTARA.COM, BOLMONG – Penjabat Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, melepas 78 calon jamaah haji yang diberangkatkan menuju tanah suci, Selasa (14/5/2024) halaman kantor Bupati.
Turut hadir, Bupati Bolmong Limi Mokodompit, Forkopimda, pimpinan OPD, staf ahli Bupati, staf khusus Bupati, ketua Bawaslu, peserta calon jamaah haji Bolmong.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Bolmong Hi Shabri Bora mengatakan jumlah calon jamaah haji sebanyak 78 orang.
“Untuk laki – laki sebanyak 52 orang perempuan 26 orang, dan pemberangkatan musim haji tahun ini sudah dilepas secara resmi Wakil Gubernur Steven OE Kandou kemarin,” katanya.
Lanjut Bora, untuk jumlah calon jamaah haji tahun ini secara keseluruhan di Sulawesi Utara sebanyak 713 orang.
“Bolmong untuk jatah 78 orang peserta calon jamaah haji, ada satu orang calon jamaah haji dalam kondisi sakit berat. Insya Allah cepat sembuh akan di berangkatkan calon jamaah haji di kloter lainnya,” ungkap Bora.
Untuk calon jamaah haji Bolmong, akan diberangkatkan Kamis 16 Mei 2024, selanjutnya akan menginap semalam di asrama haji Tuminting Manado. Kemudian tanggal 18 akan diberangkatkan di Embarkasi Balikpapan, selanjutnya berangkat ke Arab Saudi.
Dijelaskan Bora, untuk tahun ini bagi calon jamaah haji diutamakan kemampuan fisik kesehatannya yang didahulukan dan pelunasan biaya jamaah haji.
“Jika sudah dinyatakan sehat kemudian peserta melunasi biaya haji, tapi 78 calon jamaah haji dinyatakan petugas kesehatan dalam keadaan sehat,” ungkap Bora.
Kata Bora, kita patut bersyukur sebab sejak dipimpin penjabat Bupati Bolmong Limi Mokodompit, dianggarkan dalam APBD untuk uang saku jamaah haji sebesar Rp 2,6 juta lebih perjamaah.
Sedangkan untuk pemrov, menyerahkan uang saku sebesar Rp 3 juta perjamaah.
“Bagusnya bolmong atas perjuangan Pemkab Bolmong dan DPRD telah terbit perda tentang biaya lokal jamaah haji. Ini cukup baik sebab DPRD cepat merespon baik terbitnya perda tersebut,” ujar Bora.
Bora berharap para calon jamaah haji Bolmong dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik. Kemudian sehat dan kembali juga di tanah air dengan sehat.
“Doakan tanah air kita akan lebih maju, doakan dijauhkan dari musibah, doakan para pemangku kepentingan di Bolmong ini agar lebih sehat sehingga dapat memberikan ide dan gagasan demi membangun Bolmong,” pesan Bora.
Diakhir laporannya, ia mengucapkan terima kasih kepada Bupati, yang telah mendukung kegiatan-kegiatan agama di kabupaten Bolmong.
Sementara Penjabat Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM, berpesan kepada calon jamaah haji Bolmong untuk dapat menjaga kondisi fisik dan mental, mengatur waktu, menjaga kesehatan dan minum yang cukup.
“Untuk dapat memperhatikan arahan petugas haji, dan dapat menjaga citra daerah, bangsa dan negara, saling menolong. Terus memperbanyak baca amalan sunah baik di mekah dan Madina. Semoga menjadi predikat haji yang mabrur,” harap Bupati.
Bupati mengatakan Untuk tahun ini Pemerintah menganggarkan sedikit uang saku semoga tahun – tahun mendatang akan meningkat lagi, dan semoga calon jamaah haji yang berangkat ini dalam keadaan sehat, di beri kekuatan dan kemudahan dalam menjalankan ibadah haji.
“Kembali dalam keadaan sehat walafiat. Selamat menunaikan ibadah haji jamaah calon haji,” ucap Bupati.
Ia pun meminta didoakan daerah ini oleh jamaah haji. Pertama tolong doakan berikan keberkahan, dijauhkan bencana, jauhkan dari perpecahan sesama saudara, jauhkan perselisihan pada pesta demokrasi, diberi kesehatan, kekuatan, dan lebih damai.
“Ini tentu menjadi harapan dari Bupati dan kita semua agar Daerah kita baik dan Mandiri kedepannya,” tandas Bupati.
Ditempat yang terpisah, Kabag Kesra Setda Bolmong Malpin Dako mengaku ada uang saku untuk setiap Calon Jamaah Haji yang akan diserahkan oleh Bupati Ir. Limi Mokodompit, MM.
“Uang saku itu merupakan salah satu wujud nyata perjuangan Pj Bupati Ir. Limi Mokodompit MM untuk mensupport jamaah haji Kabupaten Bolaang Mongondow di tengah biaya haji yang semakin tinggi.
Uang saku Rp 2,6 juta lebih per jamaah,” singkatnya.
Diketahui, Jamaah haji yang tertua atas nama Bondeng Binti Muhammad Saide umur 89 tahun desa cempaka kecamatan Sangtombolang. Sedangkan termuda Evi Elvianingsih umur 26 tahun desa diat kecamatan Lolak. (Yono).
