Puluhan Koperasi dapat Binaan dan Pendampingan Diskumperindag Buol
SUARAUTARA.COM, Buol – Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Diskumperindag) Kabupaten Buol terus melakukan pendampingan dan pembinaan terhadap puluhan koperasi aktif di 11 Kecamatan se-kab.buol.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk tanggung jawab Disperindagkop untuk memajukan dan mengaktifkan kembali keberadaan beberapa Koperasi di Kab.Buol, yang telah terbentuk dan memiliki Badan Hukum serta pengurusnya akan tetapi Koperasinya tidak berjalan sebagaimana mestinya.
Menanggapi hal itu, Kadis Perindagkop Kab.Buol, Jufrin DJ. Manto, SE, kepada suarautara.com, Jum’at (06/11/2021) mengatakan, ” Pembinaan serta pendampingan untuk puluhan koperasi yang ada akan kami lakukan secara terus menerus, kita awali dulu dengan pembenahan administrasi dan kelembagaan, kemudian dilanjutkan dengan usaha sampai pada pertanggungjawaban pengurus dan pengawas,” ujar Manto.
Jufrin Manto selaku Kadis menyebutkan proses pendampingan soal keberadaan puluhan Koperasi yang ada di Buol akan memaksimalkan baik pembentukan Koperasi disemua kecamatan, maupun mengaktifkan kembali bebapa Koperasi yang sempat tidak aktif, “ Intinya kami berupaya agar disetiap kecamatan akan terbentuk Koperasi yang dapat menopang kehidupan Masyarakat, khususnya anggotanya sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.” Pungkasnya.
Dari pantauan media ini, Rombongan Disperindagkop Buol melalui tim yang dipimpin Kepala Bidang (Kabid) Kopersi, Nafsiah Kauwulusan, Kabid Kelembagaan dan Staf, Jum”at (06/11/2021) melakukan kunjungan langsung 3 kopersi yang ada di wilayah Gadung tepatnya di desa Matinan (Koperasi Nelayan), KSU Bukit Beringin Emas di desa Hulubalang Kec.Paleleh Barat dan KSU Trisakti desa Talaki kec.Paleleh guna memberikan penyuluhan kepada pengurus dan pengawas terkait adminitrasi, fungsi dan tanggung jawab Pengurus dan Pengawas serta memberikan pemahaman terkait pelaksanaan Koperasi.
“ Kami bersama tim dari Disperindagkop mengujungi 3 Kopersi hari ini, dan Alhamdulillah semua lancar, dan kami berharap sebelum pelaksanaan aktifitas Kopersi, pengurus selalu berkoordinasi dengan pengawas, PPKL dan ke Bidang Koperasi.” Tutup Ibu Eta.
[LAN]