Banjir Kiriman Rusak 9 Rumah Warga di Hulubalang Buol
SUARAUTARA.COM, Buol – Puluhan rumah warga di desa Hulubalang Kecamatan Paleleh Barat, Kabupaten Buol Provinsi Sulwesi Tengah (Sulteng) mengalami rusak berat setelah dihantam banjir bandang kiriman dari pegunungan yang membawa material pohon tumbang dan bebatuan, sejak Selasa (07/12/2021).
Kepala desa Hulubalang, Arlan Amalu dalam keterangan resminya saat dikonfirmasi suarautara.com di Hulubalang mengatakan sementara ini tercatat ada sebanyak puluhan rumah warga terdampak banjir genangan air bercampur lumpur dan bebatuan dan 9 rumah warga rusak berat akibat dihantam bencana tersebut.
“ dari kejadian yang terjadi akibat intensitas hujan dan debit hujan deras sejak Ba’da Ashar sekitar pukul 17.30 Wita, sehingga mengakibatkan adanya banjir kiriman yang datang dari arah pegunungan disertai dengan bebatuan dan mengenai rumah warga,” kata Arlan.
Menurutnya, kejadian ini datang secara tiba-tiba, ketika hujan hampir beberapa jam berlangsung, secara tiba-tiba dari arah pegunungan datang air bak beserta bebatuan.
“ Saya berserta beberapa warga kaget mendengar dengungan air yang bercampur batu dam material pepohonan yang langsung menuju ke rumah kami,” ungkap Kades yang mengatakan rumahnya juga menjadi sasaran bencana ini.
Sementara itu, Haslan Abd. Ali Sekdes Hulubalang saat dikonfirmasi, Rabu (08/12/2021) pagi tadi mengatakan saat ini rumah seluruh warga desa bekerjabakti untuk membersihkan sisa-sisa lumpur yang menggenangi rumah warga dan mengevakuasi beberapa rumah yang rusak parah akibat banjir bandang itu.
“ Alhamdulillah pagi ini kita melaksanakan kerja bakti seluruh warga desa untuk membersihkan seluruh material batu dan lumpur yang mengenangi rumah warga, fasilitas Ibadah, sambil menunggu alat berat dari pihak BPBD Kab.Buol,” jelas Haslan.
Lebih lanjut Haslan menambahkan, untuk saat ini korban yang terdampak bencana ini masih diungsikan ke wilayah dusun 1 dan 3 yang tidak terdampak bencana. “ Iya jadi lokasi kejadian semalam itu berada di wilayah Dusun 2, sebagian warga mengunsi ke dua dusun, karena tempat tinggal mereka tidak bisa untuk tidur,” imbuhnya.
Sementara itu dari pantuan media ini, dilokasi bencana tepatnya di dusun dua, ada beberapa rumah warga rusak parah akibat bencana ini dan Tidak ada korban jiwa untuk warga yang rumahnya rusak berat seperti di dusun dua, malam tadi mereka terpaksa mengungsi ke rumah saudara yang tidak terkena dampak.
Sementara itu, berdasarkan pengakuan pemdes Hulubalang bahwa kerugian atas kejadian ini belum bisa ditaksir dan saat ini wrga korban banjir sangat memerlukan makanan saji dan air bersih.[tim]