22 Peserta UKW Palu Dinyatakan “Kompeten ”
SUARAUTARA.COM, PALU- Sebanyak 22 orang dari 30 peserta, mengikuti ujian kompetensi wartawan (UKW) diadakan lembaga penguji wartawan PT. Solopos dinyatakan “kompeten” sebagai wartawan muda dan wartawan utama.
“Dari 30 peserta UKW, 22 peserta dinyatakan ” kompeten” , 8 lainnya dinyatakan tidak lulus, sebab 7 tidak mengikuti ujian dan 1 peserta tidak mencapai nilai disyaratkan, “kata Direktur PT. Aksara Solopos, Suwarmin usai pelaksanaan UKW disalahsatu Hotel, di Kota Palu, Kamis, (30/9).
Ia mengingatkan, bagi peserta dinyatakan lulus mengikuti UKW untuk terus belajar dan bekerja secara profesional sesuai pedoman Undang-undang pers dan kode etik jurnalis (KEJ).
“sertifikat jenjang kompetensi dimiliki sia-sia, bila kerja-kerja jurnalistik masih tidak ada perubahan, ” pungkasnya.
Salahsatu peserta UKW, dari media Nusautaratv.com, berkantor pusat di Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Jerison Togelang mengaku merasa tertampar, dirinya selama ini merasa sombong atas ilmu pengetahuan jurnalistik dimilikinya, baik dari mulai membaca buku, mengikuti pra UKW.
Ternyata, kata dia, setelah mengikuti materi diberikan penguji selama dua hari, ilmu dimiliki serasa tidak sebanding, dengan apa diberikan penguji.
“Tidak ada apa-apanya, saya miliki, ” kata pemimpin umum Nusautaratv. com ini.
Untuk itu, kata dia, sekembalinya dari mengikuti uji kompetensi ini, akan menerapkan serta mengaplikasikannya dalam kerja jurnalistiknya apa telah dipelajarinya.
Peserta lainnya, dari Makasar Aswad Syam mengaku, banyak mendapat ilmu pengetahuan dan trik-trik soal kepemimpinan.
“Insyaallah bisa bisa kami terapkan nantinya,” pungkas editor Bukamatanews.id ini.
Ujian kompetensi wartawan, diadakan lembaga penguji wartawan, PT. Aksara Solopos kerjasama Dewan Pers dan Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI).
Diikuti, 6 peserta UKW jenjang Utama, 24 peserta jenjang muda, dengan 12 materi uji, minimal setiap mata uji mendapat nilai 70.
(LAN)