SUARAUTARA.COM, Boltim – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab. Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Gelar Rapat Paripurna dalam rangka penyampaian rancangan peraturan daerah (Ranperda) tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2022 kamis (25/11).
Wakil Ketua I DPRD Boltim, Medy Lensun mengapresiasi kenerja pemerintah daerah dibawah kepemimpinan Bupati Sam Syahrul Maminto S.Sos dan wakil Bupati Oskar Manopo,SE.
Namun sayangnya, Medy Lensun yang juga Ketua DPC PDIP-P Kab. Boltim ini menilai raihan kinerja Pemda yang begitu baik dan getol melakukan terobosan tidak berbanding lurus dengan kinerja Organisasi Perangkat Daerah ( OPD) saat ini.
” Biasanya dimana- mana DPRD yang mengulur waktu pembahasan dan paripurna, Tapi disini kita sangat koperatif, namun justru SKPD tidak cakap dan cepat menjalankan program Bupati sesuai RPJMD, RKPD dalam bentuk program kegiatan secara cepat dan tepat waktu,” kata Lensun.
Ia menyebutkan, ketika ada sikronisasi baik kehadiran dan kedisiplinan waktu antara Pemda, OPD dan DPRD dalam pelaksanaan Rapat Paripurna, maka akan menghasilkan rancangan peraturan daerah tetang APBD 2022 yang berkualitas.
” Apabila perencanaan, eksekusi dan evaluasi tepat waktu., maka rancangan APBD 2022 juga ditetapkan berkualitas untuk kepengtingan pembangunan daerah kedepan,” jelas mantan wakil Bupati Boltim periode 2010-2015.
Namun sayangnya Lensun menyebutkan, bahwa hanya di Kabupaten Boltim justru DPRD yang menunggu dan menunggu hasil kerja untuk dibahas di DPRD, sehingga ini salah satu faktor penghambat proses paripurna.
” Seharusnya merekalah (OPD) yang harus stay dan getol untuk membahas hasil rancangan kerja di OPD masing-masing, ini malah DPRD yang menunggu”. pungkas Lensun. [Rinto]
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT