Korban Pembacokan Ditolak Karena Harus Bayar 8Juta, Gubernur Anwar Hafid Perintahkan Dipindah ke RS Undata

Senin, 19 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Palu, Suarautara.com – Menyikapi persoalan terkait penolakan perawatan dan pengobatan pihak Rumah Sakit Samarita terhadap korban pembacokan Makmur Lahubbo (52), dikarenakan pihak rumah sakit membebankan biaya dikisaran Rp, 8 jutaan, dengan alasannya korban tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan, langsung ditanggapi Gubernur Anwar dengan memindahkan korban ke Rumah Sakit Undata Palu.

Gubernur Anwar Hafid dan Wagub Reny A Lamadjido lengusng memerintahkan Direktur RSUD Undata, drg Herry Muliyadi, M.Kes untuk memindahkan Makmur Lahubbo ke RSUD Undata untuk dirawat secara gratis.

“Tadi pak Gub dan ibu Wagub memerinthkan kami untuk meminta ke RS Samaritan agar Pasien atas nama Makmur dirujuk atau dipindahkan ke RDUD Undata untuk mendapatkan perawatan secara gratis,”jelas drg.Herry.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya pasien korban pembacokan, perkelahian memang tidak ditanggung BPJS. Begitu juga dengan korban kecelakaan lalulintas, karena kalau kecelakaan lalulintas ada jasa raharja yang membiayainya.

“Makanya bapak Gubernur Anwar Hafid dan ibu Wagub Reny A Lamadjido memerintahkan agar ada anggaran khusus yang dilekatkan di Dinas Kesehatan Sulteng, bagi korban pembacokan dan perkelahian,”tutur Herry.

Wagub Sulteng dr.Reny A Lamadjido yang dikonfirmasi membenarkan telah berkoordinasi dengan pihak RS Samaritan agar pasien korban pembacokan segera di rujuk ke RSUD Undata.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pihak RS Samaritan agar pasien korban pembacokan dipindahkan ke RSUD Undata, mengingat BPJS tidak menanggung biaya pengobatannya. Dan baru RSUD undata Palu yang mou untuk pengobatan gratis bagi masyarakat yang hendak berobat khususnya yang korban pembacokan anggarannya melekat di Dinas Kesehatan Provinsi,”jelasnya.

Sementara itu Makmur pasien korban pembacokan tak lain adalah warga Kelurahan Petobo kecamatan Palu Selatan RT 002/RW 006 itu mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Anwar Hafid dan Wagub Reny A Lamadjido.

“Saya sangat berterima kasih kepada bapak Gubernur Anwar Hafid dan ibu Wagub dr.Reny Lamadjido yang begitu peduli terhadap kami,”ucap Makmur dengan mata berkaca-kaca. ***

Berita Terkait

Sampaikan Usulan Infrastruktur Program BERANI Ke Menko AHY, Gubernur Tegaskan Jalan Tolitoli Buol Jadi Prioritas Balai Jalan
Gubernur dan Wagub Sulteng Sambut Menko AHY di Palu
Budi Dako : Palu Siap Jadi Tuan Rumah Munas II PJS
Kohati Badko HMI Sulteng Sukses Gelar Bakti Sosial Bertema “Iman, Ilmu, Amal” di SDN 9 Mamboro
Pemprov Sulteng Alokasikan Rp365,3 Miliar untuk Cetak 10.180 Hektar Sawah Baru
Hadiri Khitanan Massal, Wagub Serukan Lanjutkan Pengabdian Sosial Habib Saggaf
Gubernur Sulteng Kukuhkan Pengurus Baru IMA Makassar : Mahasiswa Didorong Jadi Agen Perubahan
Bripda Johansen Vicenzo Raih Dua Emas di WPFG 2025, Kado Istimewa Polda Sulteng di Hari Bhayangkara ke-79

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 07:14 WITA

Sampaikan Usulan Infrastruktur Program BERANI Ke Menko AHY, Gubernur Tegaskan Jalan Tolitoli Buol Jadi Prioritas Balai Jalan

Rabu, 9 Juli 2025 - 21:34 WITA

Gubernur dan Wagub Sulteng Sambut Menko AHY di Palu

Senin, 7 Juli 2025 - 16:30 WITA

Budi Dako : Palu Siap Jadi Tuan Rumah Munas II PJS

Senin, 7 Juli 2025 - 13:06 WITA

Kohati Badko HMI Sulteng Sukses Gelar Bakti Sosial Bertema “Iman, Ilmu, Amal” di SDN 9 Mamboro

Minggu, 6 Juli 2025 - 08:28 WITA

Pemprov Sulteng Alokasikan Rp365,3 Miliar untuk Cetak 10.180 Hektar Sawah Baru

Berita Terbaru

Hukum & Kriminal

LAKI Mendesak Polda Sulut Tertibkan Tambang Ilegal di Molobog

Kamis, 10 Jul 2025 - 11:05 WITA

Kota Palu

Gubernur dan Wagub Sulteng Sambut Menko AHY di Palu

Rabu, 9 Jul 2025 - 21:34 WITA