SUARAUTARA.COM, Buol – DPRD Kabupaten Buol menyelenggarakan Rapat Paripurna dalam rangka Penetapan Laporan Hasil Reses Masa Sidang Pertama Tahun Sidang 2023 di ruang sidang Paripurna, Senin 16 Oktober 2023, pukul.09.00 Wita hingga pukul 11.45 Wita.
Reses merupakan kunjungan kerja anggota dewan ke daerah pemilihan (Dapil) masing-masing untuk menyerap aspirasi warga. Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh setiap anggota DPRD Kab. Buol di dapil masing-masing.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Laporan hasil reses itu diserahkan oleh 3 juru bicara dari 3 daerah pemilihan yakni dari dapil 1 meliputi (Kecamatan Lakea, Karamat dan Biau) dengan juru bicara Arsyad dari Frkasi Nasdem, Dapil 2 meliputi kec. Paleleh, Paleleh Barat, Gadung, Bunobogu dengan juru bicaranya Abdiwijaya S. Koni, dari Faksi PKB dan dapil 3 dengan juru bicaranya Ramli Lampedu dari Fraksi Golkar meliputi Kec Bokat, Bukal, Momunu dan Tiloan, kepada pimipinan DPRD Kabupaten Buol untuk disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Buol.
Pada saat penyampaian hasil reses tersebut, ketiga juru bicara membacakan beberapa poin penting yang ditetapkan sebagai hasil reses di dapil masing-masing untuk kemudian ditetapkan oleh pimpinan DPRD melalui penandatanganan berita acara.
Aryad dari Fraksi Nasdem juru bicara dapil 1 menintikberatkan pada persoalan kurangnya infrastruktur baik prasaran umum maupun kebutuhan masyarakat baik petani didapil tersebut. Sedangkan Abdiwijaya juru bicara dapil 2 menyampaikan beberapa poin penting diantaranya kurangnya infrastruktur pertanian dan kebutuhan petani, jembatan, bantuan modal UMKM dan peningkatan prasarana kesehatan dan pendidikan di daerah itu, terlebih menghadapi musim kemarau dan Elnino, tak hanya itu infrstuktur jalan di desa Ponipingan menjadi perhatian khusus para Aleg di dapil 2. Terakhir juru bicara dapil 3 Ramli Lampedu menekankan pada peningkatan jalan produksi, akses jalan desa, jembatan serta pelayanan kesehatan yang masih jauh dari harapan, serta ada peredaran bibit kepala sawit palsu yang sangat meresahkan petani plasma, sehingga pihaknya meminta dinas pertanian untuk segera melakukan peninjauan langsung di lapangan.
Usai penyampaian dari 3 juru bicara dapil tersebut, kemudian pimpinan DPRD Bersama Asisten I Setda Buol menandatagani berita acara penetapan hasil kegiatan reses masa persidangan pertama tahun 2023 disaksikan seluruh anggota DPRD Buol.
Rapat paripurna ini dihadiri oleh ketua DPRD Buol Srikandi Batalipu, S.Sos, M. AP, wakil ketua Ahmad Takuloe, SH, Bersama anggota DPRD kabupaten Buol, Asisten I, Kepala OPD, Sekretaris DPRD Buol Munawir A. Nouk, S,STP, MM dan Insan Pers. (can)